Mega proyek walikota Tasikmalaya
KEBIASAAN Wali Kota, H. Budi Budiman pernah diulas Kabar Priangan tempo hari. Kali ini, enam agenda besar yang dirangkum dari dokumen resmi dan pernyataan Budi dalam berbagai kesempatan.
Rencana Strategis Wali Kota, yang terdokumentasikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2012-2017, di antaranya mencatat agenda besar pembangunan infrastruktur Kota Tasikmalaya.
Di antaranya, ada enam program pembangunan yang dianggap paling menonjol.
1. Jalan Mangkubumi Indihiang (Mangin)
Jalan yang terletak dibelakang Terminal Type A Indihiang ini telah dirintis sejak pembangunan Terminal Induk di era Wali Kota, Bubun Bunyamin. Namun, setelah Bubun diganti mantan wakilnya, Syarif Hidayat pada Pilkada 2007, pembangunan Jalan Mangin tidak dilanjutkan. Setelah Budi memimpin, jalan yang menghubungkan Indihiang dan Mangkubumi itu akan diwujudkan tahun ini. Indikasinya, baru tiga hari dilantik, Budi langsung meninjau ke lokasi. Pertanda jalan itu menjadi salah satu program unggulan.
2. Bandara Tasikmalaya
Bandar Udara dianggap salah satu yang bisa menjadi bangkitan Kota Tasikmalaya. Menyulap Pangkalan Udara Wiriadinata Cibeureum milik TNI AUi, dipandang akan menjadiikon kemajuan Kota Tasikmalaya. Rencana pembangunan Bandara ini pun telah dicanangkan di era Wali Kota, Bubun Bunyamin, dan lagi-lagi di era Wali Kota Syarif Hidayat tidak dilanjutkan.
3. Terminal Peti Kemas
Terminal Peti Kemas angkutan berat ini pun menjadi agenda penting. Memanfaatkan lahan kosong di sekitar Jalan Mangin, akan dikembangkan terminal peti kemas sebagai persinggahan pengiriman barang berat dari Bandung ke Jawa Tengah.
4. Lahan Pengembangan Cikal Bakal Unsil Negeri
Penegerian Universitas Siliwangi salah satu janji Budi jika terpilih menjadi Wali Kota. Dan Pemprov Jabar telah mengucurkan bantuan hibahnya sebesar Rp 30 Milyar untuk pembelian lahan ini. Pada era Wali Kota, Syarif Hidayat pun, lahan untuk Penegerian Unsil ini telah dicanangkan. Lantaran Syarif kalah dalam Pilkada, program ini dilanjutkan Budi.
5. Jalan Hotmik Sekota
Jalan lalecir dihotmik sedang digembar-gemborkan Wali Kota. Tidak tanggung-tanggung, mengusung tajuk “Tahun Infrastruktur” yang akan digelindingkan selama tiga tahun. Sehingga, dalam waktu tiga tahun itu (2013-2016), jalandi Kota Tasikmalaya tidak ada yang renjul lagi.
6. Jalan Lingkar Utara
Jalan Lingkar Utara yang tersendat di era Wali Kota, Syarif Hidayat ini pun termasuk ayang akan digelorakan lagi. Jalan yang menghubungkan Jalan Sewaka dari Lanud Wiriadinata Cibeureum ke Jalan Karangresik - Indihiang - Cihaur Beuti Ciamis ini menjadi agenda besar yang harus dituntaskan. Saat ini sedang digadang-gadang agar mendapat bantuan pusat. Lantaran Jalan Lingkar Utara ini sekaligus sebagai gerbang yang menyambut rencana Provinsi Jabar membangun Jalan Tol Cileunyi-Banjar.
sumber: kabar priangan
Rencana Strategis Wali Kota, yang terdokumentasikan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2012-2017, di antaranya mencatat agenda besar pembangunan infrastruktur Kota Tasikmalaya.
Di antaranya, ada enam program pembangunan yang dianggap paling menonjol.
1. Jalan Mangkubumi Indihiang (Mangin)
Jalan yang terletak dibelakang Terminal Type A Indihiang ini telah dirintis sejak pembangunan Terminal Induk di era Wali Kota, Bubun Bunyamin. Namun, setelah Bubun diganti mantan wakilnya, Syarif Hidayat pada Pilkada 2007, pembangunan Jalan Mangin tidak dilanjutkan. Setelah Budi memimpin, jalan yang menghubungkan Indihiang dan Mangkubumi itu akan diwujudkan tahun ini. Indikasinya, baru tiga hari dilantik, Budi langsung meninjau ke lokasi. Pertanda jalan itu menjadi salah satu program unggulan.
2. Bandara Tasikmalaya
Bandar Udara dianggap salah satu yang bisa menjadi bangkitan Kota Tasikmalaya. Menyulap Pangkalan Udara Wiriadinata Cibeureum milik TNI AUi, dipandang akan menjadiikon kemajuan Kota Tasikmalaya. Rencana pembangunan Bandara ini pun telah dicanangkan di era Wali Kota, Bubun Bunyamin, dan lagi-lagi di era Wali Kota Syarif Hidayat tidak dilanjutkan.
3. Terminal Peti Kemas
Terminal Peti Kemas angkutan berat ini pun menjadi agenda penting. Memanfaatkan lahan kosong di sekitar Jalan Mangin, akan dikembangkan terminal peti kemas sebagai persinggahan pengiriman barang berat dari Bandung ke Jawa Tengah.
4. Lahan Pengembangan Cikal Bakal Unsil Negeri
Penegerian Universitas Siliwangi salah satu janji Budi jika terpilih menjadi Wali Kota. Dan Pemprov Jabar telah mengucurkan bantuan hibahnya sebesar Rp 30 Milyar untuk pembelian lahan ini. Pada era Wali Kota, Syarif Hidayat pun, lahan untuk Penegerian Unsil ini telah dicanangkan. Lantaran Syarif kalah dalam Pilkada, program ini dilanjutkan Budi.
5. Jalan Hotmik Sekota
Jalan lalecir dihotmik sedang digembar-gemborkan Wali Kota. Tidak tanggung-tanggung, mengusung tajuk “Tahun Infrastruktur” yang akan digelindingkan selama tiga tahun. Sehingga, dalam waktu tiga tahun itu (2013-2016), jalandi Kota Tasikmalaya tidak ada yang renjul lagi.
6. Jalan Lingkar Utara
Jalan Lingkar Utara yang tersendat di era Wali Kota, Syarif Hidayat ini pun termasuk ayang akan digelorakan lagi. Jalan yang menghubungkan Jalan Sewaka dari Lanud Wiriadinata Cibeureum ke Jalan Karangresik - Indihiang - Cihaur Beuti Ciamis ini menjadi agenda besar yang harus dituntaskan. Saat ini sedang digadang-gadang agar mendapat bantuan pusat. Lantaran Jalan Lingkar Utara ini sekaligus sebagai gerbang yang menyambut rencana Provinsi Jabar membangun Jalan Tol Cileunyi-Banjar.
sumber: kabar priangan
Tidak ada komentar: