Pos Polisi di Tasikmalaya Rusak Dilempari Batu
Sekelompok orang tak dikenal merusak pos polisi (pospol) di Jl Linggajaya, Kelurahan Cilembang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Ahad (9/6) sekitar pukul 02.00 WIB.
Akibat ulah sekelompok orang tersebut, bagunan pospol mengalami kerusakan di bagian genting dan jendela. Dalam aksinya, pelaku perusakan mengendarai sepeda motor dan melempari pospol dengan sejumlah batu.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Martinus Sitompul, membenarkan adanya kasus perusakan pospol di Tasikmalaya. Sampai saat ini, kata dia, Polresta Tasikmalaya masih melakukan penyelidikan kasus tersebut. Sejumlah saksi yang melihat kejadian tersebut, imbuh dia, telah dimintai keterangannya. " Jajaran Polresta Tasikmalaya juga telah mengamankan sejumlah batu yang digunakan pelaku untuk melempar pospol tersebut," kata dia kepada Republika, Ahad (9/6).
Dikatakan Martinus, saat kejadian perusakan pospol tersebut situasinya sepi. Sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian, sempat melihat sekelompok orang yang diduga pelaku perusakan. Pelaku, kata dia, menggunakan sejumlah sepeda motor saat melakukan aksinya. " Kami tidak berani berspekulasi siapa pelaku dan apa motif perusakan pospol tersebut. Biarkan jajaran Polresta Tasikmalaya bekerja untuk mengumpulkan alat bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi," ujar dia.
Kapolresta Tasikmalaya, AKBP Iwan Iman Susilo, menyatakan, peristiwa perusakan pospol tersebut masih dalam penyelidikan. Ia mengatakan, sejumlah saksi telah dimintai keterangannya terkait kasus tersebut. Karena kejadiannya pada dini hari, kata dia, saksi yang melihatnya pun sangat terbatas. " Tapi sudah ada beberapa saksi yang kita mintai keterangannya," kata dia.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Martinus Sitompul, membenarkan adanya kasus perusakan pospol di Tasikmalaya. Sampai saat ini, kata dia, Polresta Tasikmalaya masih melakukan penyelidikan kasus tersebut. Sejumlah saksi yang melihat kejadian tersebut, imbuh dia, telah dimintai keterangannya. " Jajaran Polresta Tasikmalaya juga telah mengamankan sejumlah batu yang digunakan pelaku untuk melempar pospol tersebut," kata dia kepada Republika, Ahad (9/6).
Dikatakan Martinus, saat kejadian perusakan pospol tersebut situasinya sepi. Sejumlah warga di sekitar lokasi kejadian, sempat melihat sekelompok orang yang diduga pelaku perusakan. Pelaku, kata dia, menggunakan sejumlah sepeda motor saat melakukan aksinya. " Kami tidak berani berspekulasi siapa pelaku dan apa motif perusakan pospol tersebut. Biarkan jajaran Polresta Tasikmalaya bekerja untuk mengumpulkan alat bukti dan meminta keterangan sejumlah saksi," ujar dia.
Kapolresta Tasikmalaya, AKBP Iwan Iman Susilo, menyatakan, peristiwa perusakan pospol tersebut masih dalam penyelidikan. Ia mengatakan, sejumlah saksi telah dimintai keterangannya terkait kasus tersebut. Karena kejadiannya pada dini hari, kata dia, saksi yang melihatnya pun sangat terbatas. " Tapi sudah ada beberapa saksi yang kita mintai keterangannya," kata dia.
sumber: republika
Tidak ada komentar: