Travel Seruduk 5 Mobil Polisi
Sebuah mobil travel bernopol D 7289 AM menyeruduk tiga mobil dinas Polres Ciamis dan dua mobil milik anggota kepolisian secara beruntun yang diparkir di Jalan Jenderal Sudirman, Kabupaten Ciamis, Sabtu (4/8). Kecelakaan ini tepatnya terjadi di depan Hotel Larisa, tempat para imigran gelap asal timur tengah dan Myanmar ditampung sementara.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya saja kendaraan dinas polres dan anggota polisi yang ditabrak mobil travel mengalami kerusakan cukup parah.
Kepada wartawan di Mapolres, Kanit Laka Lantas Polres Ciamis Iptu Mellyawati SH mengatakan, tabrakan beruntun ini diduga karena sopir travel mengantuk. Sopir tidak bisa mengendalikan kendaraannya, sehingga menghantam bagian belakang mobil yang diparkir. “Diduga mobil hilang kendali karena sopirnya dalam keadaan ngantuk,” tutur Mellyawati.
Dia menjelaskan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 05.00. Mobil travel, kata dia, datang dari arah Tasikmalaya menuju Banjar. Di lokasi kejadian, tiba-tiba mobil oleng ke kanan dan langsung menghantam lima mobil yang diparkir di pinggir Jalan Jenderal Sudirman secara berderet.
“Pertama, mobil travel menghantam mobil Suzuki Katana yang merupakan mobil dinas Polres Ciamis, selanjutnya secara berurutan mobil yang diparkir di situ bertabrakan, akibat terdorong,” ujarnya.
Mellyawati menjelaskan, mobil dinas polres dan mobil pribadi milik anggota polisi diparkir di depan Hotel Larisa karena pemiliknya sedang menjaga para imigran yang ditampung sementara oleh pihak imigrasi di hotel tersebut. “Anggota (pemilik mobil) sedang menjaga para imigran gelap yang ditampung di situ,” tuturnya.
Dalam peristiwa itu, kata kanit, tidak ada korban jiwa. Penumpang travel yang berjumlah 12 orang ditambah seorang sopir selamat karena minibus tidak sampai terguling.
“Hanya sopirnya saja, karena terjepit oleh setir mobil, karena depan mobil penyok. Saat itu juga dilarikan ke rumah sakit,” ungkapnya. Sedangkan mobil dinas kepolisian, tambah kanit dalam keadaan kosong saat diparkir.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, kata Mellyawati, pihaknya mengamankan semua mobil yang mengalami tabrakan beruntun. Petugas juga telah memintai keterangan penumpang travel. “Sopirnya sedang dirawat di IGD RSUD Ciamis,” tuturnya.
Pengemudi travel, Cepi (38) saat ditemui di IGD RSUD Ciamis menuturkan, kecelakaan terjadi ketika dia memacu kendaraannya dengan kecepatan cukup tinggi. “Ketika di lokasi, saya tidak ingat lagi, ingat-ingat mobil sudah di pinggir dengan kondisi sudah menabrak,” tuturnya.
Saat itu, kata Cepi, dirinya membawa 12 penumpang dari Jakarta menuju ke Pangandaran. Mereka bermaksud liburan. “Memang saya pada waktu itu sedikit ngantuk. Tadinya mau berhenti dulu, karena tanggung saya teruskan saja perjalanan. Ketika di lokasi, tidak tahu gimana saya ingat-ingat sudah di atas trotoar,” tuturnya.
Di lokasi kejadian, pihak kepolisian yang mobilnya ditabrak tidak memberikan informasi secara detail mengenai kecelakaan tersebut. Petugas hanya menceritakan sebagaian besar kronologi kecelakaan tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar di lokasi kejadian, kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun, yakni kendaraan dinas yang dipakai KBO Sabhara jenis Suzuki Katana bernopol VIII-1006-43, mobil milik Kanitsabhara jenis Daihatsu Feroza bernopol D 1406 DC, mobil pikap yang tidak diketahui nopolnya milik anggota yang bekerja di Polres Ciamis, serta dua unit mobil patrol polisi, yakni jenis Ford Ranger dan Mitsubishi Lancer.
Semua mobil tersebut mengalami kerusakan di bagian belakang dan depannya. Kecelakaan beruntun ini tak ayal menjadi perhatian masyarakat setempat. Ratusan warga berkerumun di lokasi kejadian. (yna) Sumber
Tidak ada komentar: